infopialadunia – AC Milan meraih hasil buruk dalam beberapa pertandingan terakhirnya. Rafael Leao, striker Rossoneri, menegaskan timnya tidak sedang lesu atau makin lemah. Milan dipermalukan rival sekotanya, Inter Milan, dalam Derby della Madonnina di San Siro, Minggu (21/2/2021). Il Diavolo Rosso tumbang dengan skor telak 0-3.
Secara permainan, Milan tampil mendominasi dengan mencatatkan 60 persen penguasaan bola dan melepaskan 14 tembakan. Namun, peluang-peluang emas Zlatan Ibrahimovic dkk berhasil dibendung Samir Handanovic yang membukukan clean sheet.
Hasil ini membuat AC Milan menambah puasa kemenangannya menjadi tiga pertandingan di semua kompetisi. Rossoneri sebelumnya juga tumbang 0-2 dari Spezia pada Hari Kasih Sayang, serta ditahan imbang Red Star Belgrade 2-2 dalam leg pertama 32 besar Liga Europa..
Milan kembali bersua Red Star pada leg kedua yang berlangsung di San Siro, Jumat (26/2) dini hari WIB. Skuad asuhan Stefano Pioli itu hanya butuh hasil seri tanpa gol untuk bisa lolos ke babak selanjutnya.
Kendati demikian, Milan tidak bisa memandang sebelah mata Red Star. Klub asal Serbia itu sedang dalam tren positif dan belum terkalahkan di semua kompetisi sejak akhir Oktober 2020.
Rafael Leao angkat bicara menjelang duel Milan vs Red Star. Pemain 21 tahun itu memastikan timnya ingin terus melangkah jauh di Liga Europa, serta menolak anggapan jika Milan sudah kehabisan bensin dan kian melemah.
Baca Juga :Man City Masih Kurang Efisien Kata Gladbach
“Seperti pada setiap pertandingan, kami adalah Milan dan kami memasuki lapangan untuk menang. Kami mau terus maju dalam kompetisi ini,” kata Leao, dilansir dari Football Italia.
“Kami bukan tim yang sedang lesu hanya karena kami sudah kalah di dua pertandingan terakhir. Kami bekerja setiap hari dan kami ingin melakukannya dengan baik besok,” ujarnya.