infopialadunia – Persija Jakarta mengambil sikap atas permasalahan pribadi Alfath Faathier. Macan Kemayoran menjatuhkan sanksi dua bulan untuk pemainnya itu. Pada hari Senin (8/2) sempat ramai hastag #AlfathOut yang menuntut Alfath Faathier keluar dari Persija Jakarta. Padahal, Macan Kemayoran terbilang baru merekrutnya jelang musim 2020, atau medio Desember 2019.
Ramai-ramai kicauan netizen itu buntut dari masalah rumah tangga yang sedang menerpa Alfath. Sang istri, Ratu Rizky Nabila sempat mengungkapkan bahwa suaminya tersebut melakukan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).
Persija kemudian memanggil beknya itu guna mendapat keterangan secara langsung. Pertemuan tersebut dilakukan, untuk mendapatkan gambaran secara utuh mengenai permasalahan yang dialami pemain kelahiran, Purwakarta, 26 Mei 1996, tersebut.
“Beberapa waktu yang lalu kita sudah memanggil Alfath. Pada pertemuan itu kita berbicara dari hati ke hati dengan yang bersangkutan. Tujuan kita adalah untuk mengetahui duduk permasalahan yang sebenarnya, jangan sampai kita menilai sesuatu hanya berdasarkan pemberitaan di media sosial yang terkadang porsinya tidak berimbang,” ujar Presiden Klub Persija Jakarta, Mohamad Prapanca.
“Setelah mendengar klarifikasi dari Alfath, demi kebaikan tim dan juga yang bersangkutan, Manajemen Persija Jakarta memutuskan untuk membebastugaskan Alfath dari seluruh kegiatan tim selama 2 bulan. Keputusan ini juga dibuat untuk memberikan waktu kepada Alfath, agar dapat lebih fokus dalam menyelesaikan permasalahan pribadinya”, tutup Prapanca.
Baca Juga :Inter Berkuasa di Puncak Dan Gusur AC Milan
Persija bukan satu-satunya klub yang memberi pemainnya hukuman karena urusan pribadi. Klub asal Prancis, Paris Saint-Germain, bahkan pernah memecat Jese Rodriguez karena skandal seks dengan teman pacarnya.